Apa Itu Li-Fi ?
Tuesday, November 28, 2017
Add Comment
rdytea.com - Li-Fi (Light Fidelity) merupakan teknologi komunikasi tanpa kabel / nirkabel dua arah berkecepatan tinggi yang mirip dengan teknologi Wi-Fi, akan tetapi Li-Fi memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan dengan Wi-Fi karena kecepatannya di klaim 100 kali lebih cepat daripada Wi-Fi atau setara dengan kecepatan 224 Gbps.
Teknologi Li-Fi sebagai pengganti Wi-Fi pertama kali di cetuskan oleh Harald Haas pada tahun 2011 yang merupakan seorang Dosen dan Ilmuan Komputer asal Jerman.
Li-Fi sendiri memannfaatkan cahaya lampu LED sebagai media sumbernya karena kecepatan berkedip cahaya lampu LED yang sangat cepat dengan hitungan nano detik dan tidak akan terlihat oleh kasat mata maka tidak heran jika kecepatan Li-Fi akan mengalahkan kecepatan Wi-Fi
Teknologi transmisi sumber internet dari cahaya memang sudah terbukti ada dan sudah digunakan salah satunya oleh badan usaha milik pemerintah (BUMN) Telkom, tetapi dalam hal ini media yang digunakan bukanlah lampu melainkan kabel fiber optik yaitu gabungan serat fiber dan kaca yang sangat tipis seperti sehelai rambut dan dapat di implementasikan sampai modem khusus fiber optik. Jadi untuk transmisi data sampai ke PC/Gadget masih dengan kabel UTP atau Wi-Fi dan kemungkinan besar nantinya kabel fiber akan di sambungkan langsung ke Li-Fi.
Li-Fi sudah dikembangkan dan implementasikan salah satunya pengembang adalah nextLiFi tetapi secara umum belum di kemukakan untuk masyarakat umum karena Li-Fi adalah teknologi baru dan setiap teknologi memiliki kelemahan di setiap kelebihan.
Beriukt adalah Kelemahan Li-Fi :
Jadi untuk saat ini Li-Fi baru dapat digunakan di ruangan tertutup saja akan tetapi tidak menutup kemungkinan teknologi Li-Fi ini akan segera menggantikan Wi-Fi untuk 2 atau 3 tahun mendatang di masyarakat umum karena dengan cepatnya perkembangan teknologi dan informasi.
Semoga informasi mengenai teknologi baru bernama Li-Fi ini bermanfaat dan jika ada hal penting lainnya silahkan berbagi di kolom komentar di bawah!
Teknologi Li-Fi sebagai pengganti Wi-Fi pertama kali di cetuskan oleh Harald Haas pada tahun 2011 yang merupakan seorang Dosen dan Ilmuan Komputer asal Jerman.
Li-Fi sendiri memannfaatkan cahaya lampu LED sebagai media sumbernya karena kecepatan berkedip cahaya lampu LED yang sangat cepat dengan hitungan nano detik dan tidak akan terlihat oleh kasat mata maka tidak heran jika kecepatan Li-Fi akan mengalahkan kecepatan Wi-Fi
Kecepatan Transmisi Internet dengan Media Cahaya
Teknologi transmisi sumber internet dari cahaya memang sudah terbukti ada dan sudah digunakan salah satunya oleh badan usaha milik pemerintah (BUMN) Telkom, tetapi dalam hal ini media yang digunakan bukanlah lampu melainkan kabel fiber optik yaitu gabungan serat fiber dan kaca yang sangat tipis seperti sehelai rambut dan dapat di implementasikan sampai modem khusus fiber optik. Jadi untuk transmisi data sampai ke PC/Gadget masih dengan kabel UTP atau Wi-Fi dan kemungkinan besar nantinya kabel fiber akan di sambungkan langsung ke Li-Fi.
Kapan Li-Fi akan menggantikan Wi-Fi ?
Li-Fi sudah dikembangkan dan implementasikan salah satunya pengembang adalah nextLiFi tetapi secara umum belum di kemukakan untuk masyarakat umum karena Li-Fi adalah teknologi baru dan setiap teknologi memiliki kelemahan di setiap kelebihan.
Beriukt adalah Kelemahan Li-Fi :
- Li-Fi belum dapat digunakan di ruangan terbuka layaknya Wi-Fi karena akan bentrok dengan sinar cahaya matahari.
- Li-Fi tidak dapat menembus dinding karena karakter lampu memang tidak dapat menembus dinding.
- Li-Fi tidak akan optimal dalam keadaan yang sangat gelap gulita tanpa ruangan.
Jadi untuk saat ini Li-Fi baru dapat digunakan di ruangan tertutup saja akan tetapi tidak menutup kemungkinan teknologi Li-Fi ini akan segera menggantikan Wi-Fi untuk 2 atau 3 tahun mendatang di masyarakat umum karena dengan cepatnya perkembangan teknologi dan informasi.
Semoga informasi mengenai teknologi baru bernama Li-Fi ini bermanfaat dan jika ada hal penting lainnya silahkan berbagi di kolom komentar di bawah!
0 Response to "Apa Itu Li-Fi ?"
Post a Comment